Pengertian Disiplin
Disiplin adalah tingkat konsistensi dan konsekuen
terhadap suatu komitmen atau kesepakatan bersama yang brhubungan dengan tujuan
yang akan dicapai, aktu dan prose pelaksanaan suatu kegiatan.
Atas dasar kesepakatan yang telah dibuat bersama,
maka apabila seseorang melanggar dengan kesepakatan bersama maka orang tersebut
tidak konsisten. Dengan kata lain, orang tersebut di kategorikan sebagai orang
tidak disiplin atau tidak konsisten. Salah satu contoh, “Telah ditetapkan jam masuk sekolah 07.30 maka setiap siswa yang datang
atau masuk sekolah diatas jam 07.30 dinyatakan terlambat atau tidak disiplin
(tidak konsisiten). Begitu pula halnya dengan kesepakatan mengenai tujuan,
proses maupun mekanisme pelaksanaan suatu kegiatan, semuanya terikat dan
terkait dengan tingkat konsisten dan konsekuen seseorang.
Disiplin berkaitan erat dengan sikap dan mental
sesorang, oleh karena itu secara internal factor pribadi seseorang ikut
mempengaruhi terhadap pembinaan disiplin diri. Disisi lain perilaku seseorang
tersebut juga dipengaruhi oleh factor eksternal berupa social budaya, dan
ekonomi serta kelembagaan atau system social yang ada. Factor keteladanan
memegang peranan penting dalam rangka penanaman dan pembinaan disiplin.
Disiplin sangat penting karena bersifat konsekuen,
orang disiplin aka sukses. Dan kunci kesuksesan adalah disiplin dalam segala
hal, dengan kata lain patuh kepada peraturan yang telah disepakati. Orang yang
disiplin selalu dipercaya oleh banyak orang karena dapt dipercaya.
Pengertian Tata Tertib
Untuk menegakan disiplin, perlu ditunjang oleh seperangkat
peratuan atau ketentuan yang disepakati baik secara organisatoris maupun secara
umum. Seperangkat peraturan atau ketentuan dimaksud dengan tata tertib.
Untuk menegakan disiplin dan tata tertib haruslah
dimulai dari individu itu sendiri. Disiplin dan tata tertib merupakan dua hal
yang saling terkait, sebab tata tertib pada dasarnya perangkat untuk menegakan
disiplin.